fly away far away
Dulu waktu SD kalau ditanya tentang cita-cita selalu dengan semangatnya aku bilang “arsitek !!”. Jawaban ini konsisten aku berikan sampai awal masuk SMU. Seiring dengan bertambahnya beban pelajaran dan sulitnya pelajaran selama SMU membuat aku bingung memilih mau kuliah dimana. Cita-cita akan menjadi arsitek kelak lama-lama mulai hilang dari dalam hati. Bukan ini yang aku inginkan dan gelisah takut bisa masuk ga bisa keluar :)


Waktu mau ujian masuk salah satu perguruan tinggi negeri, aku liat didaftar jurusannya eh ada jurusan Kartografi dan Penginderaan Jauh. Asing tapi terdengar menarik karena ada kata : penginderaan jauh-nya. Langsung tulis diblanko untuk pilihan ke-3. Padahal waktu itu belum tau sama sekali arti kartografi apalagi prospeknya. Bismillah aja yang penting lanjut sekolah.
Ternyata aku keterima dipilihan ke-3. Bingung juga seneng, bingung karena masih gatau kartografi itu apa juga seneng karena belum lulus SMU udah pasti bisa lanjut sekolah lagi. Akhirnya berbekal bimbingan dan pencerahan dari guru geografi SMU-ku beliau bilang “kalau kamu suka tantangan, ambillah“, aku memantapkan diri untuk registrasi ulang. Sejak itu, resmilah aku jadi mahasiswa UGMFakultas Geografi , Jurusan Kartografi dan Penginderaan Jauh (saat ini Kartografi dan Penginderaan Jauh menjadi program studi  dibawah Jurusan Sains Informasi Geografi & Pengembangan Wilayah – SIGPW ).
Gimana setelah kuliah ?
Dari awal kuliah aku sudah tertarik dengan ilmu geografi. Semua yang kupelajari tentang geografi adalah hal baru, ga seperti di SMP atau SMU yang disuruh menghapal peta buta plus keterangannya. Negera ini ibu kotanya ini kepala negeranya itu penduduknya sekian dan bla bla bla.
Pada tahun pertama seluruh mahasiswa geografi dari jurusan mana saja belajar tentang bentanglahan dan segala fisik kebumian. Yaitu geomorfologi, geologi, ilmu wilayah, meteorologi dan klimatologi, kartografi dasar, hidrologi, dsb. Dasar-dasar bentanglahan kewilayahan penting untuk mabar (mahasiswa baru) sebagai bekal ilmu dasar geografi untuk aplikasi di jurusannya masing-masing.
Pada akhir tahun pertama (semester 2) kuliah, semua jurusan (KPJ, Perencanaan Pengembangan Wilayah, Geografi Fisik, Geografi Manusia) serentak dilaksanakan Kuliah Kerja Lapangan I (KKL I). Seluruh mahasiswa tingkat pertama wajib ikut dan tidak ada kuliah ganti, karena kuliah dilakukan di lapangan. Segala bentuk pelaksanaan KKL I diatur oleh fakultas (dosen). Lokasi, rute, transportasi dan akomodasi seluruhnya telah diatur, mahasiswa tinggal duduk dibis mendengarkan kuliah dosen sesekali turun untuk melihat ada apa diluar sana. Persis seperti piknik karena meyenangkan.
Pada tahun kedua mata kuliah sudah dikhususkan pada jurusannya masing-masing. Untuk Kartografi Penginderaan Jauh (KPJ) mulai muncul mata kuliah Kartografi tematik, Penginderaan Jauh Dasar, Penginderaan Jauh Non Foto (termasuk didalamnya system thermal dan hyperspectral), Ilmu Ukur Tanah, dan sebagainya sebagai mata kuliah lanjutan jurusan. Beberapa mata kuliah jurusan menjadi mata kuliah umum yang wajib diambil mahasiswa jurusan diantaranya Sistem Informasi Geografi dan Penginderaan Jauh Dasar.
Diakhir tahun kedua (semester 4) seperti biasa dilakukan Kuliah Kerja Lapangan II. Harusnya saat KKL II kami belajar profiling menggunakan dan mengenal banyak alat yang biasa digunakan untuk survey ppenginderaan jauh tetapi karena saat akan dilaksanakan KKL II Jogja mengalami gempa bumi besar, kemudian Sultan Hamengkubuwno XI memerintahkan segala bentuk aktivitas akademik diarahkan ke Bantul (korban gempa) jadilah KKL II kami adalah kerja sosial membantu korban gempa juga membuat peta sebaran dan kondisi permukiman pasca gempa bumi. Peta kondisi permukiman pasca gempa saat itu kami buat dengan melakukan survey cepat dilapangan. Meskipun tidak sempurna, namun untuk kondisi darurat, peta itu cukup bisa digunakan sebagai acuan lokasi untuk distribusi bantuan korban gempa.
Pada tahun ketiga kami benar-benar sudah fokus pada jurusan KPJ dan mulai mencari minat untuk tulisan ilmiah. Kami wajib mengambil mata kuliah Pengolahan Citra Digital, penginderaan jauh terapan wajib seperti PJ untuk Vegetasi dan Penggunaan Lahan, PJ untuk Perkotaan, Fotogrametri, Proyeksi Peta, Kartografi Digital dll. Ditambah dengan mata kuliah pilihan yang tidak kalah pentingnya dengan matakuliah wajib juga dilengkapi dengan praktikum-praktikum.
Oya, hampir 75 persen dari mata kuliah di geografi dilengkapi dengan praktikum. Sehingga kami tidak hanya kaya akan teori juga kami paham aplikasi teknis peta dan citra.
Diakhir tahun ketiga (semester 6) lagi-lagi kami harus melakukan Kuliah Kerja Lapangan III. Kali ini tidak seperti KKL I yang hanya melihat-lihat tapi sudah turun mencari masalah dilapangan kemudian mulai berpikir kegeografian untuk memecahkan masalah tersebut, didampingi para dosen pembimbing pastinya. Waktu itu kasus studi kami adalah daerah Tegal jadi masalah yang kami jadikan tema kami sesuaikan dengan kondisi daerah tersebut.
Tema permasalahan dibagi-bagi sesuai minat peserta KKL. Antara lain : Lokasi Tambak (Marin), Indeks Potensi Wilayah, Sebaran Penyakit Endemik di Perkotaan, Estimasi Produksi Pertanian (Bawang Merah dan Padi). Perkelompok terdiri atas 5 -7 orang untuk menangani masalah sesuai tema. Laporan hasil KKL III selain untuk penilaian dosen juga diminta oleh Pemda Kabupaten Tegal (buat melengkapi koleksi perpus mereka kali ya :D )
Kira – kira begitu sekilas bagaimana kuliah di Kartografi Penginderaan Jauh UGM. Buat adik-adik atau teman teman yang punya teman yang tertarik (atau terpaksa) kuliah di geografi jangan panik jangan bingung jangan resah. Karena disini mereka akan baik-baik saja :) hehehe..
Tentunya diantara sodara-sodara ini membatin dalam hati, akan kerja ditempat apa sekeluarnya kami dari kampus geografi ?? Nah itu akan aku bahas sedikit nanti di postingan selanjutnya ;p
Selamat kuliah teman-teman :)

5 comments:

  1. postinganya sangat membantu saya yang sedang galau menentukan jurusan :D kalau boleh tau, masnya dulu pas sma jurusannya ips apa ipa? soalnya d daftar prodi snmptn, prodi KPJ bisa diambil anak ips. tp di sbmptn masuknya saintek.

    ReplyDelete
  2. Kalo tentang prospek kerjanya gimana ya? Aku pengen twpi binggung mau jadi apa 😆

    ReplyDelete
  3. Selain di UGM ,jurusan ini ada di universitas mana lagi ya?

    ReplyDelete
  4. Kira kira bisah kerja di tambang tidak

    ReplyDelete
  5. Kira-kira bisah kerja di tambang

    ReplyDelete

 
Top